Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey mengatakan kenaikan pengunjung terjadi di sejumlah toko ritel yang berada di Depok dan Jakarta Selatan. Kemudian, jumlah pengunjung di beberapa toko ritel yang dekat dengan tempat wisata juga meningkat.
"Ini secara rata-rata ya peningkatannya 10 persen-15 persen. Ini sekali lagi tidak terjadi di semua daerah, ada juga yang tidak terjadi apa-apa. Anggaplah di angka 10 persen-15 persen, kenaikan pengunjung di beberapa wilayah," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Senin (3/3).
Menurut dia, mayoritas pengunjung membeli produk, seperti mie instan dan minuman kemasan. Barang-barang itu bisa dibilang produk yang selalu menjadi incaran pengunjung. "Jadi bukan makanan siap saji, tapi produk-produk yang memang sering mereka beli," terang Roy.
Roy berharap kondisi tersebut hanya terjadi dalam satu atau dua hari ke depan. Ia bilang masyarakat tak perlu panik dengan pernyataan pemerintah terkait dua WNI yang positif terkena virus corona.
"Pemerintah kan sudah menyiapkan prosedur-prosedur kalau hal ini terjadi. Jadi tidak perlu panik," ucap Roy.
Sementara, Sekretaris Perusahaan PT Matahari Putra Prima Tbk Danny Kojongian menyatakan jumlah pengunjung di Hypermart dan Foodmart juga meningkat setelah informasi dua WNI terinfeksi virus corona. Kenaikan pengunjung khususnya terjadi di gerai-gerai yang berada di Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek).
"Hanya ada beberapa gerai Hypermart dan Foodmart di area Jabodetabek yang terlihat ada kenaikan aktivitas konsumen yang lebih dari sebelumnya sejak siang hari," imbuh Danny.Beberapa produk yang banyak dibeli pengunjung adalah bahan pokok. Sementara, Danny menyatakan pasokan masker dan hand sanitizer mulai menipis.
"Untuk masker dan hand sanitizer sedang diupayakan karena pasokan dari produsen terhambat sejak bulan lalu," jelasnya.
Senada, kenaikan pengunjung juga diakui manajemen yang menaungi gerai Indomaret, PT Indomarco Prismatama. Direktur Marketing Wiwiek Yusuf mengatakan produk yang diincar pengunjung, antara lain mie instan, makanan kaleng, dan gula."Kalau kami monitor memang ada lonjakan pembeli. Untuk persediaan kami cukup," tutur Wiwiek.
Ia mengharapkan konsumen dapat berbelanja sesuai dengan kebutuhan. Menurutnya, tak perlu ada kepanikan yang berlebihan.
(aud/bir)
"ritel" - Google Berita
March 02, 2020 at 05:58PM
https://ift.tt/2TfexuA
Dua Pasien Positif Corona, Toko Ritel Diserbu Pengunjung - CNN Indonesia
"ritel" - Google Berita
https://ift.tt/36sqiC4
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
No comments:
Post a Comment